Rumah Halal Nusantara – Menikah dahulu atau beli rumah dahulu? Jadi Pilih Yang Mana ?
.
Mungkin pertanyaan ini ada dalam salah satu dari sekian pertimbangan yang Anda rasakan ketika ini. Menikah atau membeli rumah keduanya tentu memerlukan tarif, dimana tiap tahunnya tarif hal yang demikian cenderung senantiasa naik. Perdebatan antara menikah dahulu atau beli rumah dahulu biasanya akrab dengan tahap hidup milenial masa sekarang.
Sedangkan tergolong lama dalam menentukan untuk tinggal terpisah dari orang tua, tapi para milenial konsisten menyadari pentingnya punya rumah sendiri. Tidak pelak, 87% milenial yang masih tinggal di rumah orang tua, mengungkapkan telah merancang taktik untuk membeli rumah. Lalu bagaimana dengan Anda? Apa yang harus masuk dalam pertimbangan ketika akan menentukan menikah dahulu atau beli rumah dahulu?
Table of Contents
– Pertimbangkan agenda karier Anda
Kalau umur Anda masih tergolong cukup muda, semisal di bawah 25 tahun, tentunya banyak agenda karier yang berharap dilakukan. Berharap punya rumah tetapi ragu-ragu dengan kesanggupan Anda untuk membayar angsuran KPR per bulannya?
Jika karir terbilang lebih penting diperbandingkan menikah dalam waktu dekat, sebaiknya mulailah untuk sekalian mengangsur rumah yang cocok dengan besaran gaji yang Anda miliki—kalau tidak cukup untuk membeli rumah, Anda dapat mengangsur apartemen.
– Pikirkan pernikahan yang simpel
Sebesar-besarnya tarif pernikahan, konsisten tidak akan sebesar kenaikan harga properti. Pernikahan bisa dilaksanakan dengan simpel, yang penting resmi secara agama dan keluarga Anda meridhoinya.
Jadi kalau Anda belum dikejar oleh usia dan menikah masih bukan prioritas utama, cobalah untuk menyisihkan penghasilan sebagai DP rumah. Minimal saat Anda menikah, Anda telah mempunyai daerah tinggal.
– Pertimbangkan agenda sesudah menikah
Jika Anda atau calon pasangan berencana untuk menjadi entrepreneur sesudah menikah, semisal dengan alasan supaya mempunyai waktu yang fleksibel untuk keluarga, berarti sebisa mungkin mulailah DP rumah sebelum menikah.
Setidaknya rumah yang telah Anda miliki saat menikah ini bisa menjadi jaminan kalau pasangan atau Anda memerlukan modal permulaan usaha Anda.
Ini pertimbangannya kalau memilih menikah!
Memang ada kalanya, seseorang memerlukan rekening bersama pasangan supaya permohonan kredit dikabulkan oleh bank. Kalau memang ini agenda Anda, berarti Anda seharusnya menikah dulu, sesudah itu mulai untuk membeli rumah. Jika agenda Anda seperti ini, karenanya menikahlah secara simpel. Pakai tabungan dan investasi untuk mengumpulkan DP rumah atau apartemen.
Jika mampunya membeli rumah yang agak jauh dari lokasi kerja, dan Anda alhasil memilih konsisten tinggal di rumah orang tua, sewakan rumah hal yang demikian sebagai tambahan angsuran bulanan. Anggaplah rumah hal yang demikian sebagai investasi Anda nantinya. Bagi pasangan muda dan baru akan membeli rumah pertama, tidak perlu mencari yang terlalu besar. Harga rumah terutama di Indonesia punya popularitas senantiasa naik, melebihi poin inflasi tahunan.
Untuk itu beli rumah yang kecil dahulu. Ketika ada rezeki lebih, Anda dapat memasarkan rumahnya untuk tambahan membeli rumah yang lebih besar.
Untuk info lengkap perumahan syariah silahkan bisa hub hotline kami
– 0812-3000-1704
Atau untuk WA klik
Menikah dahulu atau beli rumah dahulu,tips membeli rumah cash, milenial beli rumah,milenial tidak bisa beli rumah,milenial susah, beli rumah,beli rumah untuk milenial,cara milenial membeli rumah,cara milenial beli rumah,harga rumah milenial,pasangan milenial beli rumah,
Leave a Reply